Pasang Iklan Anda Disini

#Streaming TV Online || Template Gratis || Tips And Trik || DLL

Friday, 18 October 2013

Lini Tengah Arsenal Mirip Barcelona



Arsenal menjadi tim yang sangat sulit dikalahkan baik di Liga Utama Inggris maupun pentas Eropa. Permainan atraktif Arsenal membuat tim asuhan Arsene Wenger ini berhasil memuncaki klasemen sementara Liga Utama Inggris.

Setelah takluk 3-1 dari Aston Villa pada pertandingan pembuka liga, Meriam London mengumpulkan kembali kekuatan dengan merekrut Mesut Oezil dan tidak terkalahkan pada 11 pertandingan yang telah mereka mainkan sejak itu.

Hasil positif Gudang Peluru sejauh ini tak lepas dari kedalaman di lini tengah. Oezil yang dibeli dari Real Madrid dan Mathieu Flamini yang didatangkan secara gratis dari AC Milan membuat lapangan tengah Arsenal sangat kuat.

Oezil dan Flamini bergabung dengan Aaron Ramsey, Santi Cazorla, Jack Wilshere dan Tomas Rosicky untuk bergantian mengisi lini tengah. Alex Oxlade-Chamberlain, Mikel Arteta, dan Theo Walcott juga siap untuk meramaikan kompetisi.

Mantan gelandang Arsenal Ray Parlour menyebut kalau Arsenal mirip dengan Barcelona yang begitu kuat di tengah. Parlour menyebut banyaknya stok pemain tengah akan membuat Wenger pusing tujuh keliling dalam menentukan tim utama.

"Ketika Anda melihat tim-tim seperti Barcelona, lapangan tengah mereka selalu menjadi bagian terpenting dari permainannya maka mudah-mudahan Arsenal akan menjadi begitu serupa," kata mantan gelandang Arsenal Ray Parlour.

"Itu terlihat sangat kuat, tidak peduli siapa yang bermain sejak awal. Terdapat banyak kedalaman di lapangan tengah, dengan Mikel Arteta, Mathieu yang merupakan perekrutan hebat, Oezil, Jack Wilshere, (Alex) Oxlade-Chamberlain, dan Cazorla - maka ini memberikan sakit kepala yang nyata kepada sang pelatih."

"Sejauh ini Aaron Ramsey merupakan pemain terbaik musim ini, ia begitu hebat dengan gol-gol yang ia bukukan namun keseluruhan lapangan tengah sekarang ini sangat adaptif," ungkap Parlour.

Oezil yang dibeli dari Madrid merupakan rekor belanja termahal klub yakni 42 juta pound merupakan pertunjukan langka dari Wenger yang kerap memilih berhemat. Oezil telah memberikan dukungan psikologis yang besar bagi klub London Utara ini.

"Assist-assist memicu kesuksesan dan saya merupakan tipe pemain yang suka mengkreasikan gol-gol. Saya pikir banyak rekan setim saya yang mengetahui bahwa saya bukan pemain yang egois," ujar Oezil.

"Itu membuat saya sangat gembira ketika saya mengkreasikan gol-gol atau mencetak gol melalui diri sendiri. Namun hal terpenting adalah tim mencapai tujuannya dan memainkan sepak bola positif," tambah pemain asal Jerman ini.

Newer Post Older Post Home